jujur memang sengsara

|
Kita hidup di dunia ini hanya sementara. Kejarlah mimpi dan raihlah cita cita sekuat tenaga. Akan tetapi kita jangan terlalu terlena dengan megahnya dunia dan jangan sampai terlarut di dalamnya karena sesungguhnya kehidupan abadi itu adanya di akhirat kelak.

Untuk mencapai semua cita cita itu sebagian orang memanfaatkan jalan pintas dan cenderung dengan cara yang tidak jujur. Sebagian dari mereka juga malah berhasil dengan jalannya itu. Inilah kehidupan di dunia yang kadang membuat bingung.
Bingung dalam menentukan jalan hidup ini. Apakah harus tidak jujur atau harus tetap jujur dalam menjalani kehidupan dunia.

Dari perjalanan hidup sampai saat ini banyak sekali menemukan orang yang melakukan perkerjaannya dengan jalan tidak jujur. Harus diakui juga mereka berhasil dengan jalan nya itu. Mereka berlimpah materi dan mendapat kesuksesan dan yang lebih parahnya lagi para pemimpin bekerja malah mempercayai mereka.

Sebelum semua terlena dengan harta, kekayaan, dan kekuasaan kita perlu ingat satu hal. Sebuah tulisan di situs jejaring sosial menjelaskan dengan uang bisa membeli apa saja. Akan tetapi apakah dengan uang bisa membeli kenikmatan hidup.

Contoh: orang yang menderita diabetes apakah dia dapat menikmati manisnya gula. Oleh karena hipertensi tidak bisa menikmati nikmatnya asin dan gurih. Dan, uang bisa membeli obat tapi apakah uang bisa membeli kesembuhan.

Terakhir apakah dengan uang kita bisa membeli nikmat dan tenangnya tidur. Banyak orang stres yang tidak bisa menikmati tidurnya. Bahkan bunuh diri karena tidak bisa menikmati tidur.

Maka ingatlah. Sebelum mengambil langkah tidak jujur dan langkah merugikan orang lain demi kepentingan pribadi bahwa harta dan tahta yang dicari karena nafsu maka semuanya itu tidak bisa dinikmati.

Mulai sekarang biasakanlah bersikap jujur. Jujur memang sengsara. Tapi, akan mendapatkan kenikmatan yang tidak bisa dibeli dengan apa pun.



di copi paste dari http://tinyurl.com/yjzgkzz

0 Jejak langkah:

Posting Komentar

coretan khu... coretan khu...