biar

|

Aku terikat…........
penatt .............
Hasrat tersirat
desah semakin menjerat
Aku tak tahu
apakah aku
telah mati
atau belum

Aku tak pernah tahu
apakah nyawa itu
tlah melayang atau tidak
Aku teriak…
berteriak..........
Hampa, gelisah ku yang tak berjeda
Ku hampiri.
terduduk lemas tanpa arah
Detak jantungku
semakin terdengar
Gaduh.......
dan  hingar-bingar…
Ku dengar sayup-sayup nyawa
yang merintih
Sakit.......
perih......…
Tertusuk duri dalam punggungku
Tak setitikpun nyata terlihat padaku
Tak sepercik dosapun terhapuskan dalam ku
Dekap aku bersama
mu........

2 Jejak langkah:

aku mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Elvindinata mengatakan...

melihat postingan puisinya lagi sedih ya,,heheh kalo bener,,sabar n semangat aja yah :),,,slam kenal..^^,,ijin jadi follower ke 28

Posting Komentar

coretan khu... coretan khu...